Pada hari Kamis 20 Oktober 2022, Ketua dan CEO Las Vegas Sands (Robert Goldstein) membahas hasil kuartal ketiga grupnya selama panggilan konferensi.
Dalam kesempatan tersebut, ia menyebutkan antara lain hasil gemilang yang dibukukan oleh Marina Bay Sands di Singapura. Memang, dia mengharapkan EBITDA hotel-kasino melebihi angka $2 miliar selama tahun ini.
Ini akan mewakili kinerja yang jauh lebih baik daripada yang diperoleh pada tahun 2019, oleh karena itu sebelum pandemi coronavirus Covid-19 internasional.
Apalagi sang pebisnis sangat optimistis dengan masa depan kompleks game ini.
EBITDA triwulanan sebesar $500 juta di tahun-tahun mendatang
Selama panggilan konferensi yang terkenal ini, Robert Goldstein tidak lupa mengingat bahwa Marina Bay Sands Singapura telah mencapai EBITDA sebesar 1,6 miliar dolar selama tahun 2019.
Hasil ini harus dicapai dalam waktu dekat. Selain itu, ia mengharapkan bahwa bar 2 miliar dolar bahkan akan terlampaui pada akhir tahun. Jika berhasil, hotel-kasino terkenal akan melakukan jauh lebih baik daripada sebelum krisis kesehatan internasional.
Pengusaha juga mengambil kesempatan untuk menunjukkan bahwa Las Vegas Sands memiliki banyak ambisi untuk Marina Bay Sands di tahun-tahun mendatang.
Dengan demikian, ia mengharapkan untuk mencapai EBITDA triwulanan sebesar 500 juta dolar, setelah pekerjaan modernisasi yang sedang berlangsung akhirnya selesai.
Dalam kata-kata Robert Goldstein sendiri, “Singapura baru saja dimulai”. Dengan demikian, dia percaya bahwa negara-kota akan berkembang kuat untuk memantapkan dirinya sebagai tujuan yang lebih kuat dari sebelumnya.
Tentu saja ini akan membawa banyak hal ke Marina Bay Sands. Akibatnya, segera setelah China dan negara-negara Asia lainnya akhirnya bangkit kembali dari krisis Covid-19, EBITDA $1,6 miliar yang dicapai pada tahun 2019 bahkan akan terlihat sangat rendah.
Hasil luar biasa untuk Marina Bay Sands yang harus menghadapi kesulitan tertentu
Selama kuartal ketiga tahun 2022, hasil Marina Bay Sands benar-benar luar biasa, mencapai 343 miliar dolar dalam EBITDA, terutama jika kita memperhitungkan berbagai kesulitan yang harus dihadapi oleh hotel-kasino. Memang, masih ada 500 kamar yang tidak berfungsi karena proyek modernisasi miliaran dolar yang berlangsung hingga akhir tahun 2022.
Selain itu, perjalanan udara ke Singapura hanya sekitar 55% dari level 2019 selama periode tersebut.
Sebagai pengingat, Marina Bay Sands dibuka pada 27 April 2010. Di dalamnya, saat ini terdapat 2.561 kamar dan suite serta ruang permainan yang luasnya lebih dari 15.000 m².
Setelah modernisasi, proyek perluasan senilai $3,3 miliar akan memungkinkan penambahan menara hotel keempat. Untuk saat ini, belum ada tanggal pasti yang disebutkan untuk memulai pekerjaan.
